ASEAN DESTINASI KOMUNITAS NEWS

MenPar dan Olahraga Thailand: “Big Impact, Act Fast”

BANGKOK, bisniswisata.co.id: Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand, Atthakorn Sirilatthayakorn, yang baru dilantik,  menetapkan langkah-langkah stimulus pariwisata dengan tema “Big Impact, Act Fasy/Berdampak Besar, Bertindak Cepat”. Aksi mempercepat pemulihan Thailand, menghasilkan pendapatan, dan memulihkan kepercayaan wisatawan.

“Pariwisata merupakan inti dari pemulihan ekonomi Thailand, dan kita harus bertindak dengan urgensi dan presisi. Dengan berfokus pada pasar-pasar sumber utama, memperkuat keamanan, dan menyelaraskan dengan ajang-ajang global seperti SEA Games, kita akan memastikan bahwa Thailand tetap menjadi salah satu destinasi paling tepercaya dan diminati di dunia,” tegasnya dihadapan jajaran eksekutif Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) yang dipimpin Gubernur Thapanee Kiatphaibool.

Empat Langkah

Menteri menekankan peran pariwisata sebagai penggerak vital perekonomian nasional dan menguraikan empat langkah prioritas. Pertama, mendorong pasar internasional dengan target ambisius selama empat bulan ke depan, dengan fokus pada tujuh pasar berpotensi tinggi yaitu Tiongkok, Jepang, Korea, India, dan Timur Tengah secara luas, termasuk Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, dengan tetap menjaga keseimbangan pasar global lainnya. Kampanye ” Welcome Back, China!” akan memperkuat hubungan Thailand-Tiongkok dan memulihkan momentum dari pasar vital ini.

Kedua, memperkuat kepercayaan wisatawan dengan konsep “Travel Safe, Worry Free/Bepergian Aman, Bebas Khawatir” melalui peningkatan layanan keamanan. Mencakup ketersediaan fasilitas tanggap Pusat Panggilan Polisi Pariwisata 24 jam di 1155 dan aplikasi seluler multibahasa Polisi Pariwisata Thailand, —didukung delapan bahasa, termasuk Inggris, Tiongkok, Jepang, Korea, dan Rusia—, serta menawarkan pelaporan insiden, layanan informasi, dan fungsi SOS yang terhubung ke pusat-pusat provinsi di seluruh negeri.

Ketiga, meningkatkan fasilitas tehnologi perlindungan wisatawan, “Smart Safety, Smart Tourism/Keamanan Cerdas, Pariwisata Cerdas.” Sistem AI Detect, digunakan untuk memindai wajah dan memeriksa silang berbasis data cegah-tangkal nasional, dan membantu memantau keberadaan individu berisiko tinggi.  Dikombinasikan dengan publikasi “zona aman” yang telah ditentukan di lokasi wisata di seluruh negeri untuk memastikan keamanan pengunjung internasional dan masyarakat lokal.

Keempat, dengan prinsip “Thailand Together,” kementerian bekerja sama dengan semua sector,  memastikan kesiapan penuh untuk SEA Games ke-33 pada bulan Desember, bertepatan dengan puncak musim pariwisata.

“TAT ditugaskan mempromosikan SEA Games dan destinasi-destinasi di sekitarnya. Dan masyarakat Thailand jadilah tuan rumah yang hangat dan bertanggung jawab bagi pengunjung internasional., papar Atthakorn Sirilatthayakorn.

Thapanee Kiatphaibool, Gubernur TAT, mengatakan, “TAT sepenuhnya mendukung visi Menteri dengan melaksanakan kampanye pemasaran, inisiatif keselamatan, dan kemitraan yang menunjukkan kesiapan Thailand. Upaya-upaya tersebut diharapkan memperkuat kepercayaan wisatawan, merangsang permintaan, dan memberikan manfaat ekonomi berkelanjutan bagi negara.”

Langkah-langkah yang ditetapkan Menteri Pariwisata dan Olahraga, menyoroti tekad pemerintah untuk merevitalisasi pariwisata sebagai penggerak pertumbuhan nasional, meningkatkan standar keselamatan dan layanan, serta mempertahankan reputasi global Thailand sebagai destinasi terkemuka.***

Dwi Yani

Representatif Bali- Nusra Jln G Talang I, No 31B, Buana Indah Padangsambian, Denpasar, Bali Tlp. +628100426003/WA +628123948305 *Omnia tempus habent.*