DENPASAR, bisniswisata.co.id: SERANGKAIAN gelar Karya Kreatif Indonesia (KKI) seri ke-II Bank Indonesia, Kantor Perwakilan BI Bali menampilkan Bali Jagadhita Culture Week (BJCW) 2021. Bertempat di gedung Dharma Negara Alaya, Denpasar pada 4-6 Oktober diikuti UMKM unggulan dari wilayah kerja 46 kantor perwakilan BI di seluruh Indonesia.
Sebanyak 21 UMKM kerajinan, kain, kuliner, dan disain grafis ambil bagian dengan keunggulan masing- masing. Dan pada kesempatan ini disosialisasikan penggunaan Digital Fitting Room (DFT/ ruang pas virtual) untuk mempopularkan keragaman, keunikan wastra tradisi songket dikalangan milenial. Disiapkan fashion show khusus untuk menampilkan potensi wastra Bali, NTB, dan NTT tidak hanya dalam bentuk bahan baku tetapi berupa produk jadi, dengan harapan membuka pasar yang lebih luas, termasuk pasar global.
Nah, dengan aplikasi DFR, peminat wastra tradisi tidak perlu ragu berbelanja secara on-line, Anda dapat memilih produk wastra dan padu-padannya — busana sampai dengan asesoris pendukung–, sebelum menjatuhkan pilihan. BI pun telah menyiapkan sistem belanja on-line dan transaksi binis lainnya dengan QRIS.
Menurut Ali Charisma, National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC), di puncak acara GBWI 2021,–6 Oktober– di gelar fashion show berkonsep teatrikal. Menampilkan koleksi ready to wear dan ready to wear deluxe kolaborasi dari songket Putrimas X Dwi Iskandar, Fortuna X Deden Siswanto, Agung Bali Collection X Weda Ghita, CRNX X Sofie, Anacaraka X Elfi Lila, Artha Dharma X Ali Charisma, Wisnu Murti X Emmy Thee, Pagi Motley X Rengganis, wastra NTB X Eko Tjandra, wastra NTT X Yuliana Huang. Busana Bali ke Pura dan ke kantor menampilkan karya Cok Ratnakora dan Body & Mind.
Dengan konsep theatrical fashion show, koleksi busana tersebut ditampilkan dengan latar keindahan destinasi wisata di Bali Nusra yang merupakan upaya KPwBI Prov. Bali dalam mendukung Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI).
“Koleksi yang dibuat diharapkan membawa kemakmuran bagi semua pihak yang terlibat dalam proses pembuatan dari bahan baku sampai produk jadinya. Begitu juga dengan mengangkat produk ready to wear dapat meningkatkan potensi ekspor produk fesyen Bali sehingga berkontribusi dalam menunjang perekonomian daerah dan nasional,” papar Ali Charisma.
GBBI
Menurut Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho BJCW 2021 diselenggarakan dengan tujuan untuk mempromosikan produk-produk UMKM di dalam dan luar negeri. Sebagai bentuk dukungan terhadap Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI). Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong UMKM untuk lebih berkembang, tidak hanya bagi UMKM binaan dan mitra binaan Bank Indonesia saja, namun juga untuk seluruh UMKM di wilayah Bali dan Nusa Tenggara.
“Sinergitas seluruh pihak untuk memfasilitasi UMKM agar berkembang dan mandiri sehingga menjadi pilar perekonomian Indonesia yang kokoh untuk mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh, “jelasnya.
Lebih jauh dipaparkan sesuai dengan strategi pengembangan UMKM, acara ini juga berusaha untuk meningkatkan kapasitas UMKM berorientasi ekspor melalui talkshow (fashion dan kopi), serta kapasitas pemasaran dan pembayaran digital melalui onboarding UMKM. BJCW juga mendorong akses pembiayaan melalui business matching antara perbankan HIMBARA dan BPD Bali dengan UMKM dan penjajakan kerja sama ekspor.*