RIYADH, bisniswisata.co.id: Pelayaran pertama Arab Saudi menyusuri Laut Merah berlayar pada Agustus tahun lalu sebagai bagian dari upaya untuk menyoroti lokasi pariwisata dan warisannya. Sekarang Kerajaan menginginkan lebih banyak perjalanan dengan kapal pesiar.
Cruise Saudi, sebuah perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh sovereign wealth fund PIF, telah menandatangani kesepakatan dengan MSC Cruises yang berbasis di Swiss, menurut sebuah pernyataan pada Rabu (21 April) lalu
Dilansir dari SalaamGateway.com, MSC Cruises mengoperasikan 18 kapal dan akan mengerahkan dua kapal pesiarnya ke Arab Saudi.
MSC Magnifica akan berpangkalan di Jeddah dan mengoperasikan kapal pesiar tujuh hari dari November tahun ini hingga Maret 2022. Sedangkan kapal pesiar mewah MSC Virtuosa akan menelepon di pelabuhan Dammam yang terletak di sebelah timur Arab Saudi setiap minggu dari Desember tahun ini hingga Maret.
Kedua perusahaan mengharapkan hingga 170.000 tamu di atas dua kapal pesiar selama musim dingin 2021/22 mendatang. MSC Cruises adalah bagian dari MSC Group, konglomerat pengiriman dan logistik raksasa yang berkantor pusat di Jenewa, Swiss.
Cruise Saudi tertarik pada kemitraan jangka panjang dengan MSC Cruises, kata Fawaz Farooqui dalam pernyataannya pekan ini.
Otoritas Pariwisata Saudi meluncurkan kampanye kapal pesiar Laut Merah tahun lalu untuk mendorong penduduk menjelajahi lebih banyak negara itu ketika pandemi menutup perjalanan internasional.
Ini juga merupakan bagian dari upaya Kerajaan untuk membuka sektor pariwisatanya, yang mencakup pengembangan pantai Laut Merah dengan hotel mewah, resor, pulau, bandara internasional, serta fasilitas rekreasi dan gaya hidup.
