OceanGate Titan. (photo via OceanGate)
NEW JERSEY, bisniswisata.co.id: Setelah publisitas terburuk, perusahaan wisata selam laut dalam OceanGate Expeditions telah mengumumkan bahwa mereka menangguhkan operasi komersial dan eksplorasi bawah air menyusul tragedi baru-baru ini yang menarik perhatian seluruh dunia.
OceanGate adalah kapal selam ‘Titan’ yang meledak bulan lalu selama perjalanan menyelam untuk melihat reruntuhan RMS Titanic yang tenggelam di dasar Samudra Atlantik Utara. Menuju kedalaman 2,4 mil di bawah permukaan, lima penumpang Titan tewas seketika karena tekanan laut dalam yang sangat besar.
Di lansir dari travelpulse.com, hanya sedikit dari kapal selam yang tersisa setelah kecelakaan itu sehingga tim pencarian dan penyelamat kesulitan menemukan puing-puing, dan mereka terus menganggap kapal itu hanya hilang selama berhari-hari setelah kru pendukung OceanGate kehilangan kontak dengan kapal itu kurang dari dua jam setelah kecelakaan. Penyelamannya pada tanggal 18 Juni lalu.
OceanGate tidak merilis pernyataan resmi yang menyatakan penangguhan operasi. Sebaliknya, langkah tersebut dipublikasikan melalui pernyataan singkat yang muncul di bagian paling atas situs resminya.
Tidak ada detail lebih lanjut yang diungkapkan, tetapi pemesanan tidak dapat dilakukan lagi dan beberapa fitur situs telah dinonaktifkan. Dilaporkan, juru bicara perusahaan menolak berkomentar lebih lanjut tentang situasi tersebut ketika dihubungi oleh AP News dengan permintaan informasi lebih lanjut.
“Nah, kecelakaan sebesar ini pasti menarik perhatian. Apakah itu akan mematikan jenis pariwisata? Sama sekali tidak. Saya pikir apa yang akan terjadi mungkin lebih pendek dari jangka panjang karena hal itu akan meningkatkan lebih banyak minat.”kata Alain Grenier, seorang peneliti perjalanan berisiko tinggi di Universitas Quebec kepada NPR
Grenier berpendapat bahwa orang akan terus melakukan aktivitas berisiko, baik itu mencoba mendaki Gunung Everest, terbang dengan pesawat, atau mengendarai mobil.
“Begitu mereka bisa diyakinkan lagi bahwa kegiatannya aman, maka mereka akan kembali. Sifat manusia adalah berpikir, ‘Ini akan terjadi pada orang lain. Ini tidak akan terjadi pada saya. Saya akan lebih berhati-hati’.” tuturnya.
Lima penumpang yang tewas dalam ledakan dahsyat kapal selam Titan adalah CEO OceanGate, Stockton Rush; petualang Inggris Hamish Harding; investor terkemuka Pakistan, Shahzada Dawood dan putranya yang berusia 19 tahun, Suleman; dan penyelam Perancis dan pakar Titanic Paul-Henri Nargeolet.
