Dubai di waktu malam dengan roda observasi terbesar dan tertinggi di dunia yang terletak di Pulau Bluewaters, dekat Dubai Marina. ( Foto Wikipedia)
JAKARTA,bisniswisata.co.id: Sedikitnya 150 buyer anggota ASTINDO bertemu secara virtual dengan 13 seller dari Dubai dalam ajang bisnis (B to B) ASTINDO – DUBAI Virtual Travel Mart, kata Pauline Suharno, Ketua Umum ASTINDO, hari ini.
Inisiatif dari Asosiasi Perusahaan Penjualan Tiket Penerbangan Indonesia ( ASTINDO) ini diawali dengan memberikan informasi pada anggotanya kondisi terkini dari Dubai yang menyelenggarakan event selama enam bulan ke depan dimana RI juga berpartisipasi dengan paviliun tersendiri.
” Dengan adanya Dubai Expo dan terbuka untuk peserta dan pengunjung internasional di era pandemi COVID-19 ini kita semua bisa ikut mempelajari bagaimana prioritas kesehatan dan bisnis dapat dijalankan,” kata Pauline.
Kegiatan ini sekaligus membangkitkan industri pariwisata di Indonesia maupun dunia mengingat selama 18 bulan pandemi sekitar 90% anggota ASTINDO sudah merumahkan karyawan dan bisnisnya mati suri.
“Lewat kegiatan jelang Expo Dubai ini kita bisa belajar bahwa pariwisata akan bangkit. Apalagi sejak Januari 2021 pembelian tiket pesawat terus naik secara konsisten,” kara Pauline Suharno.
ASTINDO – DUBAI Virtual Travel Mart menjadi ajang bagi para travel agent anggotanya untuk mendapatkan informasi terkini dari para supplier dan expert di Dubai yang tidak saja sudah membuka border untuk WNI, tapi juga menjadi tuan rumah selama 6 bulan untuk Expo 2020 mulai 1 Oktober 2021 hingga 31 Maret 2022.
Turut hadir secara virtual, Saud Hareb, assistant Manager, International operations, Dubai Tourism,Jessie Liu, Senior Manager of expo 2020 Dubai dan Alvin Budi Maulana Sales Manager Indonesia Emirates Airlines.
Acara yang dipandu oleh pengurus ASTINDO, Herry Marhono berlangsung sukses dan setiap 10 peserta sebagai buyer bertemu langsung dengan satu buyer secara bergantian.
Para buyer terdiri dari perusahaan terkemuka dari kalangan industri pariwisata Dubai antara lain Emaar, Raffles Hotel, Multy Point, The View at The Palm, Ain Dubai, Dubai Parks, Hotel & Resort Atlantis serta Rida International.
Pauline Suharno mengatakan, suatu kebanggaan bagi ASTINDO dapat menyelenggarakan Virtual Travel Mart ini dengan dukungan penuh dari Dubai Tourism. Ajang B2B virtual ini menunjukkan kolaborasi yang kuat antara pemerintah Dubai dan sektor swasta industri pariwisata Indonesia.
ASTINDO, ujarnya, secara rutin mengadakan webinar, training, virtual travel mart, agar tetap dinamis untuk mendorong pelaku industri pariwisata agar mempersiapkan destinasi dan produk wisata.
Saud Hareb, assistant Manager, International operations, Dubai Tourism yang melakukan press conference dengan pers Indonesia mengatakan keseriusan membidik pasar Indonesua akan ditindak lanjuti dengan kegiatan Famtrip.
“Dubai mengundang wisatawan global untuk datang dan menyiapkan liburan berkualitas dan kampanye terbaru adalah Dubai Presents libatkan artis-aktor terkenal seperti Jessica Alba,”
Belakangan pengunjung Dubai sekitar 60% adalah dari kalangan generasi muda dan keluarga muda sehingga pelayanan untuk segmen ini juga terus bertambah.
Menurut Saud, bersamaan dengan Expo juga banyak pertunjukan musik, budaya, kuliner dan Dubai telah membuktikan bahwa dalam lima tahun gurun pasir disulap menjadi lokasi World Expo terbesar dimana ada 200 lebih peserta berpartisipasi termasuk Indonesia.
“Acara pembukaan akan dilangsungkan malam ini yang akan dihadiri oleh para undangan. Tema Expo 2020 adalah “Connecting Minds, Creating The Future” dengan sub temanya “Opportunity, Mobility dan Sustainability” ujar Saud dimana acara pembukaan juga bisa ditonton langsung oleh warga dunia lewat dunia maya.
Perhelatan ASTINDO – DUBAI Virtual Travel Mart merupakan satu wujud kepedulian kami terhadap eksistensi seluruh anggota ASTINDO agar anggota dapat menyediakan produk-produk wisata yang sedang trend saat ini sekaligus membangkitkan industri pariwisata nasional,” kata Pauline menutup sesi tanya jawab.