Pemandangan indah Prov. Huaphan, Lais. ( Foto unsplash.com)
PHNOM PENH, bisniswisata.co.id: Provinsi Huaphan, Laos, diharapkan dapat menarik lebih dari 47.000 wisatawan selama Tahun Kunjungan Laos ( Visit Laos Year ) 2024.
Menurut Kepala Departemen Informasi, Kebudayaan dan Pariwisata Huaphan, Manh Phengkhatiya, mengatakan pada upacara pembukaan Visit Laos Year 2024 dan Festival bunga sakura diadakan pada Jumat lalu.
“Pemerintah provinsi sedang mempersiapkan beberapa kegiatan untuk menyambut wisatawan selama festival dan pembukaan resmi Visit Laos Year 2024.” ungkapnya.
Kegiatan tersebut antara lain kontes Miss Peach Blossom, pameran seni, maraton, pangan lokal dari suku lokal dan produk ODOP, serta pameran dagang.
Setiap bulan diadakan kegiatan untuk mempromosikan pariwisata, seperti keindahan bunga liar yang merupakan bunga unik provinsi Huaphan, bunga sakura di Viengxay, festival tradisional masing-masing suku, Tahun Baru Laos, kegiatan makan ikan, dll.
Peluncuran Visit Laos Tahun 2024 memang menjanjikan petualangan budaya, alam, dan sejarah. Mengusung tema “Surga Budaya, Alam, dan Sejarah Laos”. Visit Laos Year 2024 sudah diumumkan resmi sejak 23 November 2023 lalu di ibukota Laos, Vientiane yang menampilkan 79 acara berskala nasional.
Dengan tujuan menarik lebih dari 2,7 juta wisatawan internasional pada tahun 2024, menghasilkan US$ 401 juta, dan 2,9 juta wisatawan pada tahun 2025, Laos siap untuk berbagi kekayaan budayanya dan meningkatkan perekonomiannya.
Pada upacara pembukaan di That Luang Square pekan lalu, Suanesavanh Vignaket, Menteri Informasi, Kebudayaan, dan Pariwisata, mengatakan bahwa pariwisata memainkan peran penting dalam perekonomian dan pertumbuhan Laos.
Pada tahun 2022, sektor jasa merupakan sektor dengan pertumbuhan tercepat di negara ini, menyumbang 37 persen PDB Laos.
Suanesavanh juga menyoroti beberapa langkah penting yang harus diambil negara ini untuk memastikan keberhasilan kampanye pariwisata tahun 2024, termasuk berkoordinasi dengan komite nasional dan provinsi serta masyarakat Laos untuk acara publik seperti yang tercantum dalam kalender acara pariwisata tahun 2024.
Pemerintah Laos juga menjalankan rencana untuk meningkatkan fasilitas, mendiversifikasi produk pariwisata, meningkatkan kualitas layanan, dan mempromosikan Tahun Kunjungan Laos 2024 melalui media dan pameran pariwisata internasional.
Sejalan dengan Kerangka Kerja ASEAN mengenai Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan di Era Pasca-COVID-19, Laos akan menarik wisatawan internasional dengan mempromosikan praktik-praktik ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Misalnya seperti mempromosikan budaya, gaya hidup, dan bisnis lokal, serta meminimalkan dampak buruk terhadap pariwisata. dampak negatif terhadap lingkungan dan sosial. Inisiatif ini juga bertujuan untuk mendorong peluang kerja dan peningkatan pendapatan bagi masyarakat lokal.