DENPASAR, bisniswisata.co.id: Kunjungan wisatawan ke Pantai Pandawa Bali mengalami peningkatan hingga 150% dari kondisi normal menjadi 5.000 orang per hari sejak Senin (11/6/2018). Peningkatan kunjungan wisatawan di Pantai Pandawa rutin terjadi saat libur Hari Raya Lebaran. Biasanya, wisatawan yang mendominasi adalah warga Jakarta dan Surabaya keturunan Tionghoa.
Peningkatan wisatawan saat libur Lebaran merupakan sebuah berkah lantaran selama bulan puasa, jumlah kunjungan wisatawan ke Pantai Pandawa sempat menurun 50% menjadi 1.000 orang per hari dari kondisi normal 2.000 orang per hari, papar Manager Pengelola Pantai Pandawa I Wayan Kasim seperti dikutip laman Bisnis, Sabtu (23/06/2018).
Kunjungan wisatawan akan semakin membudak lantaran banyaknya rombongan siswa sekolah yang memilih rute berlibur ke Pantai Pandawa. Selama libur Lebaran, dalam sehari ada hingga 60 bus atau rombongan yang datang. Diprediksi, jumlahnya akan semakin meningkat dengan kedatangan rombongan siswa sekolah. “Kalau rombongan sudah ada yang mengabari datang mulai tanggal 20-24 Juni 2018,” lontarnya.
Libur panjang memang membawa berkah bagi pariwisata di Pantai Pandawa. Selain libur Lebaran, wisatawan diprediksi akan semakin memadati kawasan ini pada libur Natal dan Tahun Baru. Bahkan, jumlahnya diprediksi bisa mencapai 7.000 orang per hari.
Walau kunjungan semakin ramai pada libur panjang ini, kemacetan masih mampu diminimalisir. Hal itu lantaran jalan dan parkir di kawasan yang cukup memadai. “Kalau Pantai Pandawa memang lebih banyak domestik. Turis mancanegara sudah mulai meningkat, seperti turis China sebanyak 600 orang per hari, tapi kalau Eropa mereka tak senang ramai, paling-paling datang pagi, jam 11 balik,” ujar Wayan.
Pantai Pandawa, salah satu pantai berpasir putih cukup populer. Hamparan garis pantai yang landai, bibir pantai yang luas, serta kebersihan pantai yang terjaga menjadi daya tarik utama pantai ini. Kelebihan lain yang bisa kamu jumpai di sini adalah ombak yang tenang, sehingga cocok untuk dijadikan destinasi wisata keluarga.
Berlokasi di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, pantai ini juga menawarkan berbagai kegiatan dan atraksi seru untuk melengkapi liburanmu. Berikut adalah beberapa aktivitas seru yang bisa dilakukan saat menyambangi pantai berjuluk Secret Beach ini!
Mengunjungi lima patung ksatria Pandawa
#. Patung Ksatria Pandawa
Pemandangan bukit kapur di sisi kiri dan kanan jalan akan menyambutmu ketika memasuki kawasan Pantai Pandawa. Pantai ini terletak di balik tebing kokoh yang membuatnya tampak eksotis. Tak hanya hamparan tebing, pengelola pun memasukkan unsur budaya di pantai ini. Terdapat lima patung ksatria Pandawa yang diletakkan di antara dinding-dinding tebing, mereka adalah Arjuna, Bima, Yudistira, Nakula, dan Sadewa.
Pantai ini diberi nama “Pandawa” dari kisah Mahabarata. Pantainya bersih dan airnya jernih. Ada beberapa spot di dekat bibir pantai yang bagus untuk mengambil swafoto. Saya merekomendasikan pantai ini untuk dikunjungi ketika berlibur ke Bali. Kelima patung “penjaga” pantai tersebut diukir dengan indah oleh para seniman asli Bali. Di lokasi yang sama, ada pula patung Dewi Kunti yang merupakan ibu dari kelima ksatria Pandawa. Semua patung-patung tersebut berwarna putih dengan tinggi sekitar lima meter, diberikan kain warna ungu di bagian pinggang, dan berjajar menghadap ke pantai.
#. Berenang sambil menikmati pesona pantai
Keindahan pantai ini tak perlu kamu ragukan lagi. Pasir putih yang bersih, air laut yang jernih, dan ombak yang relatif tenang akan menarik perhatian setiap pengunjung untuk berenang atau menikmati keindahan pantai sambil duduk santai. Panorama yang ditawarkan tentu tak akan membuat kamu bosan menghabiskan waktu di sini. Apalagi, pantai ini tergolong cukup sepi dibanding dengan suasana Pantai Kuta dan Pantai Nusa Penida.
Bagi yang ingin bersantai di tepian, cobalah menuju sisi kanan pantai. Ada banyak jasa penyewaan kursi lengkap dengan payung lebar dengan harga terjangkau. Cocok sekali untuk dijadikan tempat berteduh sambil menikmati keindahan pantai dan keseruan pengunjung yang sedang bermain air.
#. Bermain perahu kano
Bukan hanya berenang, juga bisa bermain kano (perahu kecil yang digerakkan dengan dayung). Kano berkapasitas satu orang bisa kamu sewa dengan tarif Rp25.000 per satu jam. Untuk kano yang dimainkan dua orang, umumnya dibanderol dengan harga Rp50.000 per satu jam.
Kamu bisa mengelilingi pantai sambil melihat keindahan laut kebiruan dan kemegahan tebing kapur. Jangan takut tenggelam karena kamu juga akan dilengkapi fasilitas jaket pelampung. Jadi, pastikan memakai jaket pelampung supaya kegiatan bermain kano lebih aman.
#. Melihat budidaya rumput laut
Selain untuk tujuan wisata dan olahraga air, sisi barat pantai ini juga dimanfaatkan untuk budidaya rumput laut oleh penduduk setempat. Di sini, kamu bisa melihat langsung aktivitas para petani bekerja, mulai dari mengikat bibit, menanam, hingga menjemur rumput laut. Bahkan, kamu juga diberi kesempatan untuk turut membudidayakan rumput laut. Kegiatan ini tentu bisa kamu jadikan alternatif yang menyenangkan selama berada di Pantai Pandawa.
#. Bermain paragliding di Bukit Timbis
Pernah terpikir untuk menikmati semua keindahan Pantai Pandawa dari udara? Jika kamu berani, cobalah aktivitas paragliding atau paralayang di Bukit Timbis! Karakter tebing dan hembusan angin yang pas menjadikan lokasi ini sempurna untuk kamu “terbang” melihat keindahan pantai dari atas.
Untuk bisa menikmati aktivitas seru ini, ada banyak jasa penyewaan peralatan paragliding. Harganya pun bervariasi mulai dari Rp400.000, tergantung jenis paket yang kamu ambil. Jika kamu tertarik mencobanya, waktu terbaik untuk terbang adalah siang hingga sore hari apabila cuaca mendukung.
#. Relaksasi tubuh dengan pijat tradisional
Sembari duduk menikmati pemandangan sekitar, manjakan tubuhmu dengan mencoba jasa tukang pijat yang banyak ditawarkan penduduk lokal. Harganya pun bervariasi mulai Rp40.000 hingga Rp130.000, tergantung jenis layanan yang kamu pilih. Tak hanya pijat refleksi, layanan yang ditawarkan juga termasuk pijat khas Bali, pijat Pandawa, pijat refleksi kaki, serta manikur dan pedikur. Setelah melepas lelah dan memanjakan diri dengan pijat tradisional, kamu bisa merasa lebih segar dan relaks melanjutkan liburanmu di Pulau Dewata.
#. Berselancar menaklukkan ombak
Daya tarik lain Pantai Pandawa adalah ombak yang sangat ideal untuk kegiatan berselancar atau surfing. Gulungan ombak yang tinggi dan konsisten menjadi favorit para peselancar asing. Apalagi, kondisi pantai yang tidak terlalu ramai membuat peselancar bisa menantang ombak dengan lebih leluasa.
Meskipun begitu, kondisi ombak selalu berbeda-beda setiap waktu. Pantai ini akan ramai dikunjungi peselancar profesional saat musim hujan, yaitu sekitar bulan Oktober hingga April. Waktu terbaik ini selalu dimanfaatkan peselancar untuk menaklukkan gelombang besar. Namun untuk pemula, cobalah datang antara bulan Maret hingga November. Pada bulan-bulan tersebut, kondisi ombak cenderung lebih bersahabat sehingga cocok untuk belajar surfing.
#. Berburu suvenir unik
Bagi yang gemar berbelanja, di kawasan wisata ini juga tersedia beberapa toko yang menjual pakaian, kerajinan seni, kain, serta suvenir unik khas Bali. Kamu bisa mendapatkan harga murah yang tidak jauh berbeda dengan yang dijual di pasar khusus oleh-oleh. Dengan begini, kamu bisa membawa pulang buah tangan untuk keluarga maupun para sahabat tanpa harus merogoh uang banyak.
Itu dia beberapa aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di Pantai Pandawa. Sebagai salah satu destinasi wisata populer di Bali, pantai ini pun sudah dilengkapi dengan fasilitas lengkap, mulai dari area parkir, kamar mandi, dan rumah makan. Semua keunggulan ini bisa dinikmati hanya dengan membayar tiket masuk sebesar Rp8.000 per orang untuk wisatawan domestik dan Rp15.000 per orang untuk wisatawan asing. (NDY)