BANYUMAS, bisniswisata.co.id: Omset pendapatan asli daerah yang diperoleh Pemkab Banyumas selama masa libur lebaran tergolong besar. Selama enam hari pasca libur lebaran, Pemkab membukukan pendapatan sebesar Rp 1.524.449.500. Sebuah pendapatan yang belum pernah diraup selama ini.
“Pendapatan sebesar itu, diperoleh hanya dalam waktu enam hari, sejak 15 Juni hingga 20 Juni 2018. Jadi lumayan cukup besar,” ungkap Kepala Bidang Pariwisata Dinporabudpar Kabupaten Banyumas Saptono dalam keterangan resminya, yang diterima redaksi di Jakarta, Sabtu (23/06/2018).
Menurutnya, perolehan pendapatan asli daerah yang cukup besar tersebut, diperoleh dari berbagai obyek wisata. Di antaranya dari obyek wisata Baturraden, Museum Pangsar Soedirman, Taman Kota Andang Pangrenan, Taman Kota Bale Kemambang, dan obyek wisata lain.
“Dari catatan kami, total jumlah pengunjung selama enam hari di lima lokawisata itu ada sebanyak 31.144 orang. Pengunjung dan pendapatan terbanyak, berasal dari kunjungan di Baturraden,” tuturnya.
Meski libur cuti lebaran sudah usai, dia optimistis, pendapatan dari sektor pariwisata hingga pertengahan Juli 2018 ini akan tetap cukup tinggi. Hal ini karena anak-anak masih memasuki masalah libur sekolah, sehingga masih akan banyak orang tua yang memanfaatkan waktu libur anak-anaknya untuk berwisata ke obyek-obyek wisata yang ada di Banyumas.
Saptono menyebutkan, untuk target pendapatan dari sektor pariwisata sepanjang tahun 2018, pihaknya ditarget mampu menyetorkan PAD hingga Rp 9,6 miliar. Sementara hingga akhir Mei 2018, pihaknya mencatat telah menyetorkan pendapatan sebesar Rp 3.730.053.838. “Jumlah itu, belum ditambah pendapatan pada Bulan Juni,” katanya.
Berdasarkan data tersebut, dia mengaku optimistis target PAD tahun 2018 dari sektor pariwisata akan bisa tercapai. Dan untuk terus meningkatkan kunjungan wisata ke berbagai obyek wisata di Banyumas, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi para wisata. Antara lain, dengan melakukan penambahan wahana wisata di berbagai obyek wisata.
“Kita juga akan memperkuat promosi wisata, baik melalui melalui media sosial, pemasangan baliho wisata, dan juga meningkatkan pelayanan akomodasi jasa usaha pariwisata melalui sertifikasi kompentensi tenaga kerja bidang pariwisata,” jelasnya.
Destinasi wisata di Banyumas yang paling terkenal, paling keren dan paling banyak dikunjungi wisatawan lokal, nasional dan internasional antara lain:
#. Lokawisata Baturraden
Baturraden merupakan tempat menarik di Banyumas yang sangat terkenal. Baturraden ini termasuk objek wisata yang sudah berkembang begitu baik dan pesat. Baturraden memiliki beberapa cabang wisata yang memiliki keunikan pseona yang berbeda-beda. Jaraknya dari pusat kota hanya 14 km saja, sehingga sangat terjangkau. Tempat Liburan di Banyumas ini menawarkan pesona kekayaan Alam yang sangat indah. Jika anda beruntung ketika berkunjung ke tempat ini disaat cuaca cerah. Maka anda akan dapat melihat pantai Cilacap dan Nusa Kambangan dengan begitu jelas dari atas Baturraden.
#. Wanawisata Baturraden
Objek wisata ini merupakan cabang dari Baturraden. Arti Kata Wana adalah hutan. Kawasan ini merupakan hutan lindung sekaligus tempat rekreasi yang sangat asri. Wana Wisata ini memiliki bumi perkemahan yang bisa menampug hingga 1000 tenda. Juga tempat ini sebagai cagar alam. Wana wisata Baturraden menjadi salah satu hutan produksi yang menghasilkan persemaian tanaman damar, pinus dan mahoni.
#. Telaga Sunyi
Telaga sunyi letaknya dekat pintu gerbang Wana wisata Baturraden. Dari gerbang wana wisata kearah timur dengan jalan cukup menanjak hingga sampai di hutan pinus dan damar. Juga harus berjalan untuk masuk kedalam kawasan wisata telaga sunyi. Di telaga ini, disuguhkan keindahan birunya air sangat indah. Juga curug kecil di tengah-tengah hutan damar.
#. Masjid Saka Tunggal
Masjid ini peninggalan wali sanga yang terletak di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon. Disekitar masjid Saka Tunggal ini terdapat makam Kyai Toelih yang merupakan penyear agama Islam di Banyumas. Masjid Saka Tunggal biasanya dijadikan sebagai objek wisata religi di Kabupaten Banyumas. Uniknya, di sekitar masjid Saka Tunggal ini juga terdapat kera –kera jinak yang berkeliaran. Sehingga anda bisa bersengkrama dan memberi makan kera-kera tersebut.
#. Goa Maria
Goa Maria terletak di kawasan perbukitan hijau Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor. Lokasinya berjarak 14km dari pusat Kota Banyumas. Goa Maria ini dijadikan sebgai tempat ziarah umat kristiani. Di dalam Goa maria ini terdapat beberapa fasiitas. Seperti Kapel ratu soraga, jalan salib, taman rosario hidup, dan rumah retret maria imakulata.
#. Wisata Gunung Slamet
Jika hobi mendaki Gunung, coba menaklukan Gunung Tertinggi di Jawa Tengah ini. Gunung Slamet namanya. Gunung dengan ketinggian 3428 Mdpl ini masih aktif dan merupakan spot favorit bagi para pendaki gunung. Selain karena keindahannya, gunung ini terkenal dengan medan jalan yang penuh tantangan. Medan yang akan dilewati cukup berat dan sulit, maka dari itu sangat diperlukan perlengkapan dan fisik yang kuat. Namun, semua itu akan terbayarkan denga pesona keindahan dalam perjalanan maupun ketika sudah sampai puncak Gunung Slamet. Apalagi jika anda bisa menikmati keindahan pesona gunung slamet di malam hari. Gunung slamet ini salah satu tempat favorit wisata malam di Banyumas.
#. Wisata Museum
Ada tiga museum yang kerap didatangi wisatawan saat di Banyumas. Museum Panglima Besar Jendral Sudirman, Museum Wayang Sendhang Mas dan Museum BRI. Banyumas merupakan tempat kelahiran Panglima Besar Jendral Sudirman. Sementara Museum Wayang Sendhang Mas terdapat banyak koleksi berbagai wayang. Mulai dari wayang gragag Banyumasan, Yogyakarta, dan Surakarta, purwa, serta benda-benda purbakala. Juga Museum BRI, berisi pengetahuan mengenai perbankan di Indonesia. Bahkan sampai pada pendiri dan pelopor bank sebagai solusi permasalahan di Indonesia.
#. Wisata Air Panas
Ada dua destinasi wisata air panas di Banyumas. Pancuran Telu dan Pancuran Pitu. Kedua obyek wisata ini airnya mengalir langsung dari Gunung Slamet. Air belerang yang terdapat di objek wisata ini dipercaya dapat bermanfaat terapi pengobatan. Biasanya dibukaan untuk terapi pengobatan sakit tulang dan penyakit kulit seperti kadas atau panu. Dikarenakan banyak manfaat ari air belerang, banyak pengunjung yang datang untuk menikmati kesaktian air ini.
#. Wisata Air terjun
Terdata ada lima air terjun atau curug di Banyumas. Curug Gede (lokasinya sekitar 3 km dari Lokawisata Baturraden yang memiliki ketinggian sekitar 25 meter. Lokasi curug gede ini sangat indah dan alami dikelilingin panorama alam yang asri). Curug Ceheng (Terletak di kecamatan Sumbang memiliki telaga dibawah air yang sukup luas). Curug Cipendok (terletak di Cilongok, 25km dari arah barat Kota Banyumas, yang memiliki ketinggian sekitar 92 meter). Curug Jenggala (Ada di Desa Ketengger, Baturraden merupakan lokasi paling hits karena keunikan dan daya tarik terdapat papan berbentuk love yang terdapat didepan air terjun). Dan Curug Nangga (di Desa Patuhan, Kecamatan Pakuncen, memiliki tujuh tingkatan, alam yang sangat menarik). (redaksibisniswisata@gmail.com)