Caesars Palace Hotel & Kasino.(Foto: RudyBalasko / Editorial iStock / Getty Images Plus)
NEW JERSEY, bisniswisata.co.id : Amerika Serikat dikenal sebagai masyarakat yang sadar hukum, jadi ini hanya masalah waktu saja. Lima tuntutan hukum class action telah diajukan terhadap MGM Resorts International dan Caesars Entertainment atas pelanggaran data di properti mereka di Las Vegas awal bulan ini.
Dilansir dari travelpulse.com, Hotel-hotel tersebut menjadi korban serangan dunia maya yang mana informasi pribadi para tamu telah dibobol. Tuntutan hukum tersebut mengklaim bahwa informasi identitas pribadi telah disusupi, dan hotel dipercaya untuk menggunakan dan menjaga kerahasiaan informasi tersebut.
Meskipun ada uang tebusan, tidak ada jaminan bahwa penyerang dunia maya tidak menyalin informasi tersebut. Para korban mengatakan mereka yakin data mereka telah dijual di web gelap. Tuntutan hukum mengklaim bahwa MGM dan Caesars seharusnya melakukan pekerjaan yang lebih baik dalam melindungi identitas mereka.
“PII (informasi pengidentifikasi pribadi) individu tetap bernilai tinggi bagi para penjahat, sebagaimana dibuktikan dengan harga yang harus mereka bayar melalui web gelap. Banyak sumber menyebutkan harga web gelap untuk kredensial identitas yang dicuri,” salah satu bunyi tuntutan hukumnya.
MGM Resorts International adalah perusahaan perhotelan dan hiburan global Amerika yang mengoperasikan resor tujuan di Las Vegas, Massachusetts, Michigan, Mississippi, Maryland, Ohio, dan New Jersey, termasuk Bellagio, Mandalay Bay, MGM Grand, dan Park MGM.
