Tips Agar Cepat Tidur di Pesawat

JAKARTA, bisniswisata.co.id: Ada cara terbaik untuk menghabiskan waktu selama pernerbangan, apalagi terbang jarak juah yakni dengan tidur. Beristirahat selama penerbangan, selain menghabiskan waktu, juga berguna untuk mengisi energi, menjaga stamina, dan menghindari jet lag.

Namun tidur selama penerbangan tidak mudah bagi sebagian orang. Rasa takut dan tidak nyaman umumnya menjadi penghalang untuk beristirahat selama penerbangan. Selain itu, tidur dengan nyenyak di pesawat, terutama dalam penerbangan jarak jauh dan duduk di kelas ekonomi – suatu hal yang tidak bisa didapat oleh semua orang. Untuk mendapatkan kenyamanan duduk dengan ruang gerak terbatas saja sulit, apalagi untuk tidur nyenyak.

Mereka yang “light sleeper” atau orang yang mudah tidur di mana saja bisa dengan mudah mendapatkan tidur nyenyak di dalam pesawat. Tetapi untuk sebagian orang lainnya, tidur di dalam pesawat adalah suatu hal yang sulit sekali didapat. Ada beberapa tips agar cepat tidur selama penerbangan:

Pilih Penerbangan dengan Waktu Tertentu

Ketika memilih waktu penerbangan, cobalah untuk menyesuaikan dengan waktu tidur Anda. Misalnya penerbangan tengah malam. Ini akan memudahkan tubuh untuk tidur, sesuai waktu biologis.

Pilih Barisan Kursi

Kursi paling nyaman di pesawat tentu kursi kelas bisnis atau utama. Namun tetap ada pilihan jika terbang di kelas ekonomi. Pilihlah bangku bagian tengah, karena umumnya keluarga atau pasangan akan duduk bersampingan. Jadi jika Anda duduk di kursi pejalan solo, tidak perlu terganggu dengan obrolan atau banyak gerakan dari penumpang keluarga atau pasangan. Kiat lainnya pilihlah kursi bagian tengah sampai belakang kabin, yang biasanya tidak diminati oleh banyak orang. Terkadang bahkan ada kursi tidak berpenumpang yang dapat Anda jadikan satu agar tidur lebih nyaman.

Bawa Peralatan Tidur Sendiri

Jika lampu kabin atau cahaya matahari dari jendela menggangu Anda, bawalah masker mata. Benda ini juga membantu menghilangkan fokus Anda dari segala aktivitas di kabin. Peralatan tidur lainnya yang dapat membantu adalah bantal leher, penutup telinga, dan jaket berbahan nyaman sebagai tambahan selimut.

Ikuti Rutinitas Tidur

Jika Anda terbiasa membaca sebelum tidur, maka lakukan hal yang sama ketika di pesawat. Tetap ikuti rutinitas Anda sebelum tidur, misalnya mendengarkan musik, membaca kitab doa, atau justru makan.

. Bawa Wewangian

Aroma terapi dengan wangi yang menenangkan dan lembut dapat membantu tubuh lebih santai. Ketika tubuh santai makan tidur akan lebih mudah. Namun ingatlah untuk tidak membawa minyak dengan bau yang mencolok, karena dapat menggangu penumpang lainnya.

Minum minuman Alkohol

Maskapai penerbangan luar negeri biasanya menawarkan minuman beralkohol. Jika tidak ada pantangan minum minuman beralkohol, satu gelas dapat membantu tubuh jadi lebih santai. Namun minum alkohol berlebih sangat tidak dianjurkan karena dapat membuat tubuh dehidrasi.

Santai, Jangan Memaksa Tidur

Jika memang belum bisa tidur, jangan merasa tertekan. Santailah dan habiskan waktu dengan menonton hiburan pesawat, makan, atau membaca. Semakin dipikirkan ingin tidur, Anda justru dapat tertekan dan membuat tubuh tidak relaks.

Jangan silangkan kaki

Ketika Anda tidur di dalam pesawat, usahakan agar kaki Anda tetap lurus. Menyilangkan kaki menambah beban di kaki yang ditimpahi, sehingga bisa menahan laju aliran darah. Jika ini berlangsung dalam periode yang lama, maka besar kemungkinan kaki Anda akan kram atau kesemutan ketika berdiri nanti.

Lepas sepatu

Mungkin Anda merasa kurang nyaman untuk mencopot sepatu selama penerbangan, karena takut menimbulkan bau yang kurang sedap pada penumpang di sebelah Anda. Tapi sebetulnya, melepas sepatu akan memberikan kenyamanan ekstra untuk Anda, karena pada dasarnya ketika Anda tidur di rumah, Anda pun tidak menggunakan sepatu. Cara mengakalinya dengan menggunakan kaos kaki. Selain menghindari bau yang tidak diinginkan menyebar, menggunakan kaos kaki juga akan memberikan kehangatan yang akan menjadikan tidur Anda lebih lelap.

Mundurkan kursi

Dalam kondisi normal, posisi tubuh Anda ketika tidur adalah lurus. Tapi di dalam pesawat, Anda tidak mungkin mendapatkannya, kecuali Anda terbang di First Class. Yang Anda bisa lakukan adalah memundurkan kursi Anda, sehingga tekanan di punggung tidak terlalu besar dan Anda pun bisa tidur dengan lebih nyenyak. Pastikan saja Anda tidak memundurkan kursi Anda terlalu jauh ke belakang, hingga menganggu penumpang di belakang Anda.

Jangan paparkan mata dengan cahaya

Anda mungkin tergoda untuk main handphone, membuka laptop untuk bekerja, ataupun menonton film di layar kursi Anda. Tapi sebetulnya, cahaya dari perangkat elektronik itu membuat otak Anda lebih sulit beristirahat dan akibatnya Anda pun bisa terus terjaga selama penerbangan. Matikan perangkat elektronik Anda dan bergegaslah tidur jika Anda ingin merasa segar setibanya Anda di tempat tujuan.

Minta pramugari/a agar tak menganggu

Salah satu hal yang paling sering membuat Anda tidak bisa tidur nyenyak di dalam pesawat adalah aktivitas yang terjadi selama penerbangan, seperti pemberian makan/minum, pemberian kartu imigrasi, atau penjualan merchandise. Jika Anda tidak berniat untuk diganggu selama penerbangan, mintalah pramugari/a untuk tidak membangunkan Anda, ketika pesawat sudah take off. (*)

Endy Poerwanto