Kanada rangkul perannya sebagai pemimpin perekrutan dan daya tarik bakat teknologi global. (Foto:PhenomArtlover)
NEW JERSEY, bisniswisata.co.id: Tetangga utara Amerika Serikat baru saja bergabung dengan daftar negara global yang terus bertambah yang melembagakan program visa khusus untuk pekerja jarak jauh, berharap dapat merekrut karyawan terampil dari luar negeri dan memperluas basis bakat yang tumbuh di dalam negeri.
Dalam sebuah pernyataan, berjudul ‘Strategi Bakat Teknologi Kanada’, pemerintah The Great White North menguraikan niat dan rencananya untuk apa yang disebut ‘Aliran Inovasi’ baru di bawah ‘Program Mobilitas Internasional’ yang ada.
“Pemerintah Kanada merangkul peran Kanada yang muncul sebagai pemimpin dalam perekrutan dan daya tarik bakat teknologi global untuk memastikan Kanada tidak hanya mengisi pekerjaan yang dibutuhkan saat ini, tetapi juga menarik keterampilan dan bakat bisnis untuk menciptakan pekerjaan di masa depan,” kata pernyataan itu.
Sean Fraser, Menteri Imigrasi, Pengungsi, dan Kewarganegaraan, mengumumkan pendekatan yang mencakup empat pilar utama yang melibatkan penambahan dan peningkatan program yang ditawarkan oleh Imigrasi, Pengungsi, dan Kewarganegaraan Kanada (IRCC).
Empat pilar yang diusulkan tersebut terdiri dari:
1. Mengembangkan Aliran Inovasi di bawah ‘Program Mobilitas Internasional’ untuk menarik individu yang sangat berbakat.
2. Mempromosikan Kanada sebagai tujuan pengembara digital.
3. Meningkatkan mobilitas tenaga kerja di Amerika Utara dengan membuat izin kerja yang disederhanakan bagi pemegang visa pekerjaan khusus H-1B di AS untuk melamar datang ke Kanada.
4. Meningkatkan program yang ada yang melayani pekerja dalam pekerjaan teknologi tinggi, termasuk Strategi Keterampilan Global dan Program Visa Start-up.